"Besok sudah bisa diterima masyarakat lewat bank. Kami sudah drop ke bank-bank," kata juru bicara BI, Difi A Johansyah, Minggu (30/10/2011). Sebelumnya, BI memperkenalkan desain baru uang kertas ketiga pecahan di atas pada Jumat.
Perubahan desain baru ketiga pecahan itu dalam rangka meningkatkan perlindungan dari upaya pemalsuan dan mengoptimalkan fungsi elemen desain agar lebih memudahkan masyarakat mengenali keaslian uang Rupiah.
Dengan pengeluaran dan pengedaran ketiga uang kertas desain baru tersebut, diharapkan masyarakat akan dapat lebih cepat mengenali keaslian uang rupiah dengan adanya penambahan unsur pengaman yang dapat dikenali tanpa menggunakan alat bantu. Di samping itu, diharapkan pula dapat meningkatkan perlindungan dari upaya-upaya pemalsuan uang karena kemajuan dalam teknologi cetak.
Kendati uang desain baru itu akan diluncurkan, uang kertas pecahan lama, yakni Rp 20.000 TE 2004, Rp 50.000 TE 2005, dan Rp100.000 TE 2004 desain lama masih tetap berlaku sebagai alat pembayaran yang sah sepanjang belum dicabut dan ditarik dari peredaran oleh Bank Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar